Apa yang membuat ban pneumatik gratis lebih diperlukan untukkursi roda elektrikTiga hal kecil yang membuat perbedaan.
Dengan berkembangnya kursi roda dari kereta dorong tradisional menjadi kursi roda elektrik, pengguna kursi roda dapat menempuh jarak pendek tanpa perlu bantuan dan tanpa tenaga fisik yang berlebihan. Kursi roda elektrik tidak hanya meningkatkan kecepatan perjalanan, tetapi juga merupakan jawaban yang tepat untuk kebutuhan perjalanan pendek di mana mendorong ban dengan tangan terlalu berat dan transportasi umum terlalu merepotkan.
Namun, seiring dengan meningkatnya kecepatan, maka semakin tinggi pula persyaratan ban yang digunakan pada kursi roda. Kecepatan yang lebih tinggi tidak hanya berarti keausan ban yang lebih tinggi, tetapi juga berarti bahwa kecelakaan yang terjadi pada kendaraan dan mobil listrik akibat kecelakaan ban dapat terjadi pada kursi roda dan menyebabkan cedera fisik pada pengguna kursi roda.
Menanggapi situasi ini, banyak pengguna kursi roda memilih untuk mengganti ban mereka dengan ban non-pneumatik, bukan ban pneumatik. Bagaimana cara memilih ban kursi roda non-pneumatik?
1: bebas perawatan dan tidak perlu khawatir, menghindari kerusakan akibat udara
Membeli ban adalah tugas sesaat, sedangkan merawat ban adalah sesuatu yang dilakukan sejak dipasang pada kendaraan hingga dibuang. Beban "perawatan ban" pada ban pneumatik tradisional akan teratasi dengan ban bebas pneumatik. Berbeda dengan ban kursi roda pneumatik, konstruksi ban kursi roda non-tiup yang tidak dapat dipompa menghilangkan kebutuhan untuk memompa ban dan menghemat waktu dan uang. Di sisi lain,pengguna kursi rodamemiliki mobilitas terbatas dan lebih tidak berdaya jika terjadi kerusakan seperti itu, pilihan ban kursi roda non-pneumatik secara langsung menghindari kerusakan paling memalukan yang disebabkan oleh tusukan dan kebocoran pada ban pneumatik, sehinggapengguna kursi rodamerasa lebih nyaman saat bepergian.

2: tidak ada ban kempes lebih aman, meningkatkan keselamatan perjalanan
Terkait kecelakaan ban, yang paling banyak dibicarakan adalah ban kempes. Saat ban pneumatik meletus, udara di ban dalam akan langsung mengempis, dan aliran udara seketika itu juga tidak hanya menciptakan ledakan benturan umum, tetapi juga membuat ban kehilangan keseimbangan karena kehilangan tekanan udara untuk menopang kendaraan. Mengganti ban dari pneumatik ke non-pneumatik tidak diragukan lagi merupakan solusi langsung untuk risiko potensial ini, karena ban non-pneumatik tidak perlu dipompa dan secara alami lebih aman dari ledakan.
3: Pilihan ban non-pneumatik
Setelah membagi ban kursi roda menjadi pneumatik dan non-pneumatik, dalam ban kursi roda non-pneumatik juga terdapat struktur yang berbeda seperti padat dan sarang lebah.
Ban kursi roda padat lebih berat dan akan lebih banyak membutuhkan tenaga kerja untuk kursi roda dorong dan lebih sulit untuk kursi roda elektrik, mengingat bahannya yang sama. Di sisi lain, struktur sarang lebah mengurangi berat ban dan meningkatkan kenyamanan ban dengan melubangi beberapa lubang sarang lebah di rangka ban.
Ban kursi roda, misalnya, tidak hanya terbuat dari struktur sarang lebah yang menguntungkan, tetapi juga dari bahan TPE yang ramah lingkungan dan ringan. Ban ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan karet, yang berat dan bergelombang serta rentan terhadap embun beku, dan PU, yang kurang tahan korosi dan rentan terhadap hidrolisis. Ban kursi roda merupakan pilihan yang lebih baik bagi pengguna kursi roda karena menggabungkan keunggulan material dan struktural.
Waktu posting: 01-Nov-2022